Proses Perangkingan Metode AHP
Assalamualikum Wr. Wb, Salam Sejahtera dan Salam Budaya
Pada proses Analytical Hierarchy Process (AHP) ada yang namanya proses perangkingan, tahap ini dilakukan pada akhir proses atau tahap untuk imputasi pada suatu sistem pendukung keputusan yang menerapkan metode Analytical Hierarchy Process (AHP).
Pada proses penentuan nilai-nilai Sub Kriteria akan dihasilkan nilai sub prioritas dari berbagai proses yang kalian bisa lihat pada link diatas. Data yang saya gunakan adalah data calon penerima PKH pada suatu Desa.
Contoh Data Sub Kriteria yang sudah ditentukan berdasarkan pendapat seorang ahli dan pengisian kuisioner pada masyarakat penerima bantuan PKH.
Selanjutnya adalah menentukan nilai-nilai Eigen Vector Normalization dan nilai sub prioritas. Hasil dari perhitungan menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) bisa dilihat pada artikel saya sebelumnya, dan berikut hasil ringkasan nilai sub prioritas dari masing-masing sub kriteria
Setelah sudah pelakukan tahapan menentukan nilai bobot atau sub prioritas dari masing-masing sub kriteria. Maka selanjutnya adalah proses perangkingan untuk menentukan suatu keputusan.
Darimana data yang digunakan untuk proses perangkingan ?
Proses perangkingan adalah proses imputasi pada sistem pendukung keputusan yang menggunakan AHP/Analytical Hierarchy Process. Proses ini adalah proses terkahir dari berbagai tahapan sebelumnya.
Data yang digunakan adalah data baru atau data yang diambil dari suatu objek penelitian. Dalam data yang saya gunakan adalah data dari calon penerima bantuan PKH di suatu Desa.
Contoh Data Baru yang Saya peroleh
Sesudah diperoleh data baru seperti tabel diatas, maka selanjutnya, akan kita jabarkan sesuai kondisi atau kategori dengan sub kriteria yang sudah ditentukan sebelumnya. Dibawah ini adalah contoh tabel yang sudah dikategorikan.
Tahap selanjutnya adalah proses perangkingan berdasarkan nilai Sub Prioritas yang sudah ditentukan dari Eigen Vector Normalization dari masing-masing Sub Kriteria di atas. Proses perhitungannya adalah dengan cara
- Prioritas Kriteria Utama dikali Sub Prioritas dari masing-masing elemen Sub Kriteria.
- Kemudian jumlahkan seluruh elemennya.
Tabel Prioritas Kriteria Utama
Contoh Perhitungan Atribut dengan KK bernama Sumiati (Nilai Sub Prioritas ada ditabel atas)
- (Prio Jumlah Kartu Program * Sub Prio Jumlah Kartu Program Cukup)
- 0.47326227 * 0.282196598 = 0.133553002
- (Prio Aset Bergerak * Sub Prio Aset Bergerak Sangat Baik)
- 0.236925429 * 1 = 0.236925429
- (Prio Aset Tidak Bergerak * Sub Prio Aset tidak bergerak Sangat Baik)
- 0.153927973 * 1 = 0.153927973
- (Prio Jumlah Jenis Ternak * Sub Prio Jumlah Jenis Ternak Sangat Baik)
- 0.095928254 * 1 = 0.095928254
- (Prio Jumlah Penghasilan * Sub Prio Jumlah Penghasilan Baik)
- 0.039956074 * 0.546529194 = 0.021837161
- Jumlahkan Semua Hasilnya
- 0.133553002 + 0.236925429 + 0.153927973 + 0.095928254 + 0.021837161 = 0.64217182
- Lakukan proses perhitungan tersebut sama persis dengan atribur elemen yang lainnya. Sehingga akan dapatkan hasil seperti tabel dibawah ini.
Dari hasil tersebut maka dapat di simpulkan bahwa yang Layak menerima bantuan PKH berdasarkan perangkingan dari hasil menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) adalah Ma`rifah, Sumiati, dan Saropah.
Demikian Terimakasih sudah percaya dan mau berkunjung semoga bermanfaat dan saya sampaikan satu kata " Jangan Lupa Bernafas dan Tetap Bersyukur".
See You, & Wassalamualikum Wr. Wb
Berikut Daftar Pembahasan Lengkap Mengenai Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)